Tersenyum dan Manfaatnya

Tersenyum? Pasti sudah pada tau apa itu tersenyum hehe. Manusia memiliki sifat yang mudah tersenyum adalah manusia yang selalu mengerti dan mudah berbagi kedamaian hatinya dengan manusia lainnya, entah itu teman, saudara, tetangga atau bahkan yang belum kita kenal sekalipun. Dengan senyuman, kita bisa membuat orang yang kita lihat atau melihat kita serta sapa secara tidak langsung akan membalas pula dengan senyuman, senyum itu bisa dikatakan melambangkan rasa kedamaian dan ketentraman hati manusia.

Hendaknya kita sebagai manusia yang beradab bisa meneladani nabi besar kita Muhammad SAW, beliau selalu tersenyum kepada lawan berbicaranya dan selalu tersenyum pada saat berdakwah, walau terjadi hujatan, caci makian bahkan dicelakakan oleh musuhnya, beliau merupakan Insan yang mulia didunia ini memiliki sifat yang pemaaf dan segala kebalikan beliau yang sulit ditandangi.

Manfaat senyum diantaranya adalah :

1. Sebagai sedekah.
2. Menambah keakraban dalam bekomunikasi.
3. Menjadi pribadi yang enak dipandang oleh orang lain
4. Mendatangkan rejeki dan menjauhkan permusuhan pada diri kita.
   
5. Mengurangi emosi dan mencairkan suasana menjadi damai.
6. Memperat tali silaturahmi dan ukhuwah islamiyah.
7. Orang akan menilai kita sebagai pribadi yang baik yang pantas untuk dijadikan teman bahkan sahabat.

Oleh karena itu mulai dari sekarang, seringlah tersenyum kepada orang lain, sebab dengan senyum kita bisa mengurangi beban emosi yang ada pada diri kita, serta orang lain yang memandang kepada kita akan Nampak senang dengan apa yang kita tamplkan. Senyumlah karena akan membuat jiwa kita menjadi ikhlas dan bayangkan manfaatnya. Semoga bermanfaat :)

Perilaku Malas dan Tips Terhindar dari Malas

Malas? Ini perilaku utama manusia yang pasti ada disetiap orang hehe, malas merupakan sifat manusia yang tidak mau melakukan kegiatan tertentu dikarenakan suatu hal atau beberapa hal. Bagi beberapa orang malas sudah musuh utama dalam kehidupannya.

Sering kali terjadi pada kita, waktunya bangun untuk mandi sarapan dan berangkat kuliah, tiba-tiba badan kita ini menjadi malas dan terus melanjutkan tidur kita yang nyenyak, orang tua dalam hal ini pasti akan membangunkan kita hehe. Rasa malas bagi seorang pecundang adalah hal yang mereka anggap suatu kenikmatan tiada tara, tidak perduli bahwa terdapat hal yang jauh lebih penting yang mesti kita laksanakan, perilaku malas biasanya menunda-nunda waktu atau kegiatan yang kita lakukan. Banyak orang sukses yang selalu berkata “jika kita ini sukses, yang jangan malas. Karena malas itu jauh dari kata sukses”, sukses disegala bidang maupun keluarga. Berikut beberapa tips dari saya agar menghindari rasa malas yang menghinggap ditubuh kita.

1. Membasuh muka, wudhu atau mandi ketika kantuk menyerang, hal ini perlu dilakukan agar malas tersebut dikalahkan oleh sejuknya air dipagi hari.
   
   
2. Mengubah posisi duduk ketika membaca. Misalnya dari duduk berubah menjadi berdiri, namun disarankan jangan dari duduk terus berbaring bisa berbahaya atau bisa kebablasan tidur.
   
   
3. Berpindah dari ruang baca ke kamar yang lain. Kalau sebagai anak kos bisa disiasati, berpindah dari kamar kita ke beranda kos, ruang tamu atau bahkan bisa juga ke dapur.
   
   
4. Menghirup udara yang segar dengan cara berdiri di dekat jendela atau membuka jendela. Sebagai anak kos bisa disiasati dengan menciptakan aroma terapi, misalnya dengan menyemprot ruangan dengan wangi-wangian dan jika ada kipas angin, bisa menyetel kipas untuk menyebarkan wangiwangian tersebut ke segala ruang. Karena mungkin tidak semua anak kos mempunyai jendela kamar.
   
   
5. Berjalan-jalan sebentar di sekeliling rumah. Bisa diganti dengan kegiatan yang lain misalnya merapikan rak yang berantakan, atau kegiatan yang lain yang bisa menggerakkan otot-otot kita.
   
   
6. Berbincang-bincang sebentar dengan keluarga atau teman sekos namun mengenai hal
   mubah bukan keharoman. Hati-hati jangan sampai lupa tujuan utama dalam berbincang-bincang yaitu untuk menumbuhkan semangat, bukan untuk ngobrol bahkan mengghibah.
   
   
7. Berdiri membuat secangkir kopi, teh, susu atau juice untuk menghilangkan kebosanan dan menjernihkan akal.
   
   
8. Mengubah kegiatan ketaatan. Misal bosan menghafalkan surat berganti dengan membaca, jika membaca bosan bisa diganti dengan mendengarkan kajian lewat CD.

Itulah beberapa tips agar kita bisa terjauh dari penyakit malas. Akan tetapi yang paling utama jangan sampai kita lupa berdo’a agar Allah senantiasa memberi kita semangat dan agar menjauhkan diri kita dari penyakit malas tersebut. semoga bermanfaat :)

Budaya Pornografi di Kalangan Remaja

Pornografi? Mungkin kita sering atau pernah mendengarnya bukan? Ya tentu saja, pornografi semakin marak terjadi kali ini pada kalangan ABG atau remaja bahkan anak-anak. Pornografi adalah pengambaran tingkah laku secara erotis dengan lukisan atau tulisan untuk membangkitkan nafsu birahi, atau biasa disebut tingkah laku seks pada manusia.

Jaman sekarang pornografi mungkin sudah menjamur dikalangan remaja kita, mungkin sebabnya karena pemanfaatan teknologi seperti internet dan semacamnya yang tidak pada tempatnya atau aturannya sehingga mudah diakses oleh remaja atau bahkan anak-anak. Keadaannya yang sungguh miris, mungkin sebagian besar dari remaja sekarang sudah pernah melihat atau menonton adegan pornografi tersebut di video atau semacamnya. Bahkan yang lebih parahnya lagi, remaja kita sekarang imannya sudah hancur, sebab banyak remaja yang dibawah umur sengaja membuat video tersebut dengan menggunakan teknologi handphone, yang tadinya hanya sebagai koleksi malah tersebar luas dikalangan masyarakat. Bisa membuat kehidupan kedua remaja bodoh tersebut menjadi hancur.

Sebaiknya kita mulai dari sekarang, hindari hal-hal tersebut sejauh mungkin, dan dalam pemanfaatan teknologi yang ada, kita sebaiknya memanfaatkannya untuk hal positif contohnya dalam mencari informasi, tugas atau apapun. Dan kita sebagai generasi sekarang ini mestinya memberantas hal-hal tersebut.

Peranan Manusia di Lingkungannya

Manusia sebagai makhluk sosial, hemm tentunya kita sudah pasti tau itu karena manusia merupakan makhluk yang hidupnya butuh adanya orang lain, atau saling terhubung oleh orang lain. Manusia bisa dikatakan sebagai makhluk sosial, juga karena pada diri manusia itu ada dorongan serta kebutuhan yang terhubung secara banyak/interaksi dengan orang lain, manusia juga tidak akan bisa hidup sebagai manusia jika tidak hidup dengan manusia lainnya. tanpa bantuan manusia lain, manusia tidak mungkin bisa berjalan dengan tegak, tidak bisa menggunakan tangannya, berkomunikasi bahkan tidak bisa mengembangkan potensinya.

Dapat disimpulkan, bahwa manusia dikatakan sebagai makhluk sosial, karena beberapa alasan, yaitu:

• Manusia tunduk pada aturan, serta pada norma sosial.
• Perilaku manusia yang begitu mengharapkan suatu penilaian dari orang lain.
• Manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain maupun individu lain.
• Potensi manusia akan berkembang bila ia hidup di tengah-tengah manusia lainnya, karena akan membuat motivasi pada dirinya.

Manusia sebagai makhluk sosial tentunya memiliki peranan di masyarakat, peranan tersebut yang nantinya merupakan kewajiban kita untuk menjalankannya. Peranan bersosialisasi tentu termasuk yang saya lakukan, karenan sosialisasi antar masyarakat sangat penting, sebagai contohnya kegiatan karang taruna dan gotong royong antar warga yang saya lakukan dilingkungan masyarakat saya. Interaksi antar makhluk sosial pada karang taruna saya sangat terasa, karena disana kita saling berinteraksi secara diskusi, berbicara, dan melakukan hal-hal lain yang sifatnya sukarela. Karena dengan begitu saya akan memposisikan diri saya ditengah-tengah masyarakat tersebut sebagai makhluk sosial yang memiliki peranan yang dibutuhkan oleh sesama. Namun kadang kala dengan adanya suatu komunikasi, pasti akan timbul suatu perselisihan salah paham yang terjadi, tapi jika itu terjadi saya akan menanggapinya dengan sesuatu yang matang dan tidak memaksakan argumen masing-masing individu.

Sama halnya dengan hal peranan saya diatas, peranan saya dalam kelas berusaha saya tunjukan dengan menjadi karakter yang bijaksana, tidak egois dan memposisikan diri masuk kedalam kelas tersebut. namun saya selalu bertindak agar kelas saya tersebut semakin maju dan berkembang.

Kurangnya Sosialisasi tentang Keluarga Berencana

Dijaman sekarang ini mungkin orang masih ada yang beranggapan banyak anak banyak rezeki, namun pepatah itu rasanya tidak benar. Tapi pada kenyataannya rezeki itu sudah diatur oleh Allah SWT. Kembali ke topik, pernah mendengar atau mengetahui apa itu keluarga berencana atau biasa disebut KB? Sebagian orang mungkin sudah tau, Keluarga Berencana (KB) adalah program pembatasan jumlah anak yang hanya terdiri dari 2 atau 3 anak saja cukup, program yang sedang gencar dilaksanakan oleh pemerintah untuk pembatasan jumlah anak dalam keluarga.

Keluarga Berencana yang bolehkan oleh syariat adalah suatu usaha pengaturan kelahiran yang terjadi atau usaha pencegahan kehamilan sementara atas kesepakatan antara suami istri karena situasi dan kondisi tertentu yang kepentingannya untuk keluarga, masyarakat maupun Negara. KB disini juga memiliki arti yang sama dengan tanzim al-nasl yang berarti pengaturan keturunan. Namun dijaman sekarang ini, sosialisasi keluarga berencana saya rasa kurang terlaksana. Karena masih banyak orang yang menganggap seperti di atas yaitu “banyak anak banyak rezeki”.

Mestinya penggunaan program KB ini sudah dilaksanakan mulai dari keluarga yang baru terbentuk, karena program KB ini dapat menekan pertumbuhan penduduk di Indonesia yang angka pertambahan jumlah semakin cepat merangkak naik. Selain dapat menekan angka pertumbuhan penduduk di Indonesia juga dapat menekan jumlah pengangguran yang semakin banyak karena jumlah manusia yang bertambah namun tidak seiring dengan pertambahan lapangan kerja. Oleh karena itu, pemerintah mestinya menggalakan lagi Program Keluarga Berencana agar dapat menekan pertumbuhan penduduk.